Petualangan
mengumpulkan Pokemon memang suatu sensasi yang senantiasa mengasyikkan.
Sekian lama berlangsung dari waktu ke waktu, nyatanya petualangan ini
tak pernah membosankan untuk diikuti para peminatnya. Namun, apakah
formula yang sama masih dapat bertahan pada generasi seperti sekarang?
Dan 12 Oktober yang lalu tampak menjawabnya. Entri paling baru yang
dijuduli dengan Pokemon X dan Pokemon Y (Pokemon XY) telah berhasil membius jutaan gamers 3DS untuk kembali berpetualang bersama Pikachu dan kawan-kawannya.
Seperti yang sudah VGI bahas jelang perilisannya, Pokemon X dan Pokemon Y tetap dikeluarkan oleh developer Game Freak
dengan konsep dua judul terpisah. Adapun perbedaan di antara keduanya
terletak pada Pokemon-Pokemon tertentu di dalamnya. Seperti yang
terdapat pada cover-nya, masing-masing judul memiliki Pokemon legendaris yang membedakannya. Apabila Pokemon X memperkenalkan Pokemon menyerupai rusa yang bernama Xerneas, maka Pokemon Y
hadir dengan sosok yang disebut Yveltal. Selain keduanya, dua judul ini
juga masih mempunyai sejumlah Pokemon lain yang dikategorikan sebagai
eksklusif dari versi tertentu. Meski demikian, Pokemon yang tergolong
eksklusif X/Y tetap dapat dimiliki dengan cara trading antar pemain.
Debut perdana di 3DS, Pokemon XY
merupakan suatu persembahan istimewa bagi mereka yang pernah melalui
masa-masa kejayaan Pokemon itu sendiri. Sebuah evolusi yang mempesona
dan mengesankan, terutama untuk ukuran game yang gameplay-nya telah dipakai berulang-ulang. Tampak yang konvensional Pokemon RPG umumnya bahkan mengalami peningkatan dengan sentuhan full-3D
yang memberi kesan berbeda secara drastis untuk pertama kalinya.
Setelah perubahan yang cenderung minim dalam beberapa judul terakhir,
inilah satu yang akhirnya pas untuk disebut “It’s super effective!” Pengembangan berbasis 3DS benar-benar mengantarkan franchise ini pada evolusi yang tepat, dengan art,
animasi baru, dan pengemasan 3D secara menyeluruh yang sudah lama
didamba-dambakan setiap penggemarnya. Pertarungan Pokemon dan eksplorasi
dunia di dalamnya pun jadi terasa lebih hidup. Dan bersama visualisasi
yang lebih segar, aspek sound tidak ketinggalan menyajikan
kualitas musik dan efek yang diperbarui. Tak hanya berkesan lebih
modern, tapi memang juga bagus untuk didengar.
Akan
tetapi, berbicara mengenai seri Pokemon, tentu para pemainnya tidak
akan terlalu ambil pusing untuk mempermasalahkan pengemasan aspek-aspek
pendukungnya. Kunci dari serial ini mampu memikat banyak fans selama
bertahun-tahun adalah sesuatu yang memang terletak pada kesenangan
memainkannya. Untuk gameplay-nya kali ini, Pokemon X dan Pokemon Y
pun tetap mempertahankan sejumlah ciri khas, termasuk cerita yang
melatarbelakanginya. Bermula dari sebuah kota kecil yang disebut
Vaniville Town, seorang anak akan memulai perjalanannya untuk menjadi
Pokemon Trainer terbaik. Ia bersama dengan keempat temannya akan
menjelajahi region baru yang pada kali ini dinamakan Kalos,
melengkapi isi Pokedex, mengumpulkan berbagai jenis Pokemon, mengalahkan
para Gym Leader, dan menjadi seorang Pokemon Champion. Menariknya,
petualangan bersama Pokemon rasanya belum pernah seasyik ini.
Seperti biasa, pemain pertama-tama akan diberi satu dari tiga Pokemon starter yang tersedia. Generasi kali ini memperkenalkan Chespin, Fennekin, dan Froakie, ketiga Pokemon starter baru yang masih merepresentasikan elemen Grass, Fire, dan Water. Dari seekor Pokemon starter, pada nantinya pemain akan menemukan Pokemon-Pokemon lain untuk menyusun party
sebanyak enam Pokemon yang dapat dibawa ke dalam pertarungan, baik saat
berhadapan dengan Pokemon liar maupun dengan para Pokemon Trainer lain
yang punya kebiasaan mencegat dan menantangmu dalam sebuah Pokemon
Battle. Sementara mekanisme gameplay yang mendasar kedengaran masih sama dari sebelumnya, Pokemon XY turut memperkenalkan cukup banyak gimmick
baru yang berarti. Di antaranya, para pemain akan mendapati adanya Sky
Battle dan Horde Encounter. Apabila Sky Battle merupakan suatu Pokemon
Battle yang hanya dapat diikuti oleh pemain yang membawa Pokemon
terbang, Horde Encounter akan menghadapkan pemain dengan Pokemon yang
muncul berkelompok dalam sebuah encounter dan dapat dilawan
sekaligus. Selain itu, ada beberapa kalinya juga pemain dapat menemukan
pertarungan yang dilakukan dengan cara tag. Asyiknya, Pokemon XY kini menampilkan sistem EXP. Share yang lebih membantu guna mempercepat leveling Pokemon yang ada di party, meski tidak berpartisipasi secara langsung dalam pertarungan.
Baru game-nya, baru juga Pokemon-nya.
Untuk sekali lagi, varian Pokemon yang muncul pun kembali bertambah dan
memperkaya jumlah pada ensiklopedia yang sudah ada sejauh ini. Sementara
jenis Pokemon baru cenderung menjadi alasan utama fans untuk memainkan
sebuah pengembangan barunya, nyatanya Pokemon XY memang menawarkan lebih banyak hal baru yang lebih dari itu. Untuk pertama kalinya dalam sejarah Pokemon, franchise
ini memperkenalkan mekanisme perubahan bentuk yang disebut Mega
Evolution. Fitur ini memungkinkan Pokemon-Pokemon tertentu dapat
berevolusi pada tingkatan yang lebih dari bentuk ketiga dengan
membutuhkan item khusus. Namun, patut dicatat bahwa sistem perubahan
terbaru ini hanya dapat digunakan oleh satu dari enam Pokemon (yang
memiliki bentuk Mega) yang dibawa dan bersifat sementara per tiap encounter/Pokemon Battle.
Lebih dari sekedar 3D, teknologi 3DS turut mengimplementasikan mekanisme touchscreen dengan debut perdana Pokemon-Amie, sebuah fitur baru dengan interaksi yang menyerupai Nintendogs dengan Pokemon. Mulai dari memberi makan Pokemon, mendekor interior dalam Pokeball, hingga memainkan minigame. Tidak hanya berperan sebagai gimmick
yang dapat dimainkan, fitur inipun dapat memberikan efek tersendiri
pada seekor Pokemon dalam suatu pertarungan. Lebih lanjut dari
Pokemon-Amie, terdapat pula Super Training yang apabila dilakukan, dapat
meningkatkan statistik Pokemon-nya.
Dan memperkenalkan mekanisme fitur baru pun belumlah cukup tanpa adanya gimmick-gimmick
yang walau bersifat minor tapi juga memberi nilai plus tersendiri.
Salah satunya dengan kustomisasi tampilan karakter yang telah diperdetil
lebih dari sebatas pilihan gender. Sekarang, pemain dapat
menemukan butik yang menjual bermacam-macam pakaian dan bahkan salon
untuk mengganti gaya rambut. Untuk pertama kalinya memungkinkan tiap
pemain dapat tampil beda, Game Freak memang tidak tanggung-tanggung
dalam menuangkan berbagai update dari segi fitur. Mulai dari cuaca yang dapat berganti, cara evolusi yang dibuat bervariasi (tidak hanya dengan level, tapi juga kondisi tertentu), photo spot,
hingga berbagai hal baru lainnya yang juga dapat dieksplor seiring
dengan perjalanan. Detil-detil yang menjadikan entri ini layak untuk
disebut Pokemon next-gen yang sepatutnya.
Sementara
petualangan akan tetap mengikuti perjalanan menantang delapan Gym
Leader sebelum akhirnya berhadapan dengan para Trainer terkuat yang
disebut Elite Four, sebagian besar waktu yang kamu punya cenderung akan
banyak tersita untuk mengeksplor segala fitur yang terdapat dalam game.
Selain dari seabreg Pokemon yang dapat dikumpulkan untuk
melengkapi Pokedex, lebih banyak durasi permainan bisa jadi akan
dihabiskan oleh kamu yang berniat memainkan game ini lebih jauh. Pokemon XY
menghadirkan Player Search System (PSS) yang memungkinkan kamu dapat
berinteraksi dengan para pemain lain secara lebih dinamis dan real-time. Interface PSS akan memberikan akses untuk melihat isi friend list 3DS kamu dan para pemain lain di luar friend list yang juga sedang online pada waktu bersamaan. Interaksi-interaksi yang tersedia di antaranya adalah menantang Pokemon Battle, mengirimkan ajakan trading, atau bahkan melakukan voice chat. Battle antar Trainer secara online pun
tidak hanya menampilkan pertarungan satu lawan satu, tapi juga Double,
Triple, serta Rotation Battle yang membuatnya lebih bervariasi.
Battle
dengan para pemain lain juga menjadi satu aspek yang digarap serius
untuk kali ini. Berbeda dari melawan AI yang dirasakan kurang cukup
menantang, pertarungan melawan sesama pemain adalah sesuatu pada
tingkatan yang amat berbeda. Bagaimana dua Pokemon dengan jenis dan level yang sama dapat memiliki statistik dan moveset berbeda yang akan menentukan keunggulan satu di antaranya. Untuk mengeksplorasi hal ini lebih lanjut, breeding merupakan hal yang patut diperhatikan. Dengan melakukan breeding,
pemain dapat menghasilkan Pokemon-Pokemon yang keunggulannya juga akan
ditentukan oleh berbagai detil atribut tertentu. Bukan main-main, hal
ini termasuk meliputi faktor induknya, sifat yang diturunkan, bahkan
hingga tipe Pokeball yang digunakan untuk menangkapnya. Sebuah nilai
plus untuk kamu yang tak berkeberatan untuk membawa Pokemon pada level yang lebih serius, meski kamu pun tetap dapat memainkannya secara santai dan fun.
Dengan
segudang fitur yang demikian, eksplorasi pun bisa diprediksikan tidak
akan terhenti begitu saja seusai skenario utama diselesaikan.
Petualangan akan tetap berlanjut dengan melengkapi Pokedex, melakukan leveling, dan menyelesaikan event-event yang baru dapat terbuka setelah ending-nya.
Pokemon XY memang lebih dari
sekedar mengumpulkan Pokemon dan mempertarungkannya. Sejumlah
improvisasi berhasil dilakukan Game Freak demi menjadikan entri kali ini
sesuatu yang layak untuk disebut Pokemon next-gen seharusnya. Selain mengemas game-nya dalam visualisasi full-3D yang lebih modern, improvisasi yang signifikan memang benar-benar dialami pada segi gameplay. Tidak hanya mengesankan untuk mereka yang pernah tumbuh bersama Pikachu dan kawan-kawan, Pokemon XY adalah sebuah petualangan yang dapat dinikmati oleh siapapun.
