Sony baru-baru ini dirumorkan bakal menguak headset berteknologi Virtual Reality-nya melalui ajang Game Developers Conference yang berlangsung di San Francisco pekan depan. Diberitakan melalui Edge, rumor ini merebak dari sumber “pengembang-pengembang yang dekat dengan teknologinya.”
Sebuah prototipe saat ini dilaporkan sudah berada di tangan pengembang third-party, yang mana headsettersebut diakui "jauh lebih superior" dibanding inkarnasi pertama Oculus Rift, meski juga diperkirakan setara dengan perangkat pengembangan Oculus Rift 'Crystal Cove.' Software yang mendukung memang masih sangat sedikit, namun para pengembang sumber itupun tengah berekspektasi untuk menyaksikan sesuatu datang dari studio-studio first-party Sony pada GDC mendatang.
Menurut informasinya, perangkat teknologi ini akan diperkenalkan ke hadapan dunia dalam sesi "Driving the Future of Innovation" yang dipersembahkan Sony pada 18 Maret. Pada sesi tersebut, kedua SCEA research and development executive, Richard Marks dan Anton Mikhailov, yang dikenal telah menciptakan PlayStation Eye dan PlayStation Move, akan menjadi host-nya. Di sesi yang sama, pimpinan Sony Worldwide Studios, Shuhei Yoshida juga disebutkan bakal turut hadir.
Awalnya, VR headset Sony ini direncanakan untuk diperlihatkan ke hadapan publik melalui Tokyo Game Show lalu. Akan tetapi, rencana tampaknya harus berubah pada saat jelang dilangsungkannya perhelatan tersebut. Rumor menggagaskannya akan meluncur musim gugur tahun ini.
Menanggapi keberadaan kabar ini, Sony tampak masih menolak untuk berkomentar atas rumor dan spekulasi yang beredar.
