ADs

Gamers di Indonesia mungkin sudah tidak asing lagi dengan Dino Crisis, game yang sedikit mirip dengan Resident Evil di mana gamers ditempatkan untuk melawan dinosaurus. Edisi terbaru dari majalah Official Xbox Magazine UK menuliskan rumor bahwa Capcom sedang mengerjakan reboot untuk Dino Crisis.
Dino Crisis
Rumor ini memang sangat menarik, yang nyatanya bertolak belakang dengan penyataan produser Resident Evil: Revelations, Masachika Kawata.
Ketika ditanya menyoal ketertarikan Capcom untuk menghidupkan kembali seri Dino Crisis atau Onimusha, Kawata mengatakan, "Capcom tentunya tidak pernah menghindar dari menghidupkan kembali IP lamanya ke generasi baru, tetapi saya rasa lebih penting bagi kami untuk fokus membuat IP yang baru seiring kami maju."
Capcom memang mengatakan bahwa mereka lebih memilih untuk berfokus membuat IP baru daripada membangkitkan IP lama. Namun, sejauh ini mereka telah melakukan reboot untuk dua franchise mereka: Devil May Cry dan Strider. Jika Dino Crisis memang benar-benar di-reboot, ada kemungkinan akan diserahkan ke studio Barat, seperti yang belakangan dilakukan oleh Capcom.
Dino Crisis pertama kali dirilis untuk PlayStation pada tahun 1999, dan mendapatkan dua sekuel, yaitu Dino Crisis 2 di PlayStation pada tahun 2000, dan Dino Crisis 3 di Xbox pada tahun 2003. Franchise ini juga mendapatkan game spinoff Dino Stalker di PlayStation 2 pada tahun 2002 yang menggunakan light gun.